Pesantren adalah ujung tombak generasi Islam. Dapat dibayangkan bagaimana jika tidak ada pendidikan Islam seperti pesantren ini tentunya generasi Islam tidak lagi dapat melanjutkan misi Islam menegakkan kebenaran dan keadilan sesuai perintah Allah subhanahu wata'ala sebagaimana yang telah disampaikan melalui nabi dan rasulnya salallahu alaihi wasalam seperti Pesantren Darunnajah 2 Cipining ini. Walau merupakan Pesantren Modren tetapi dengan kurikulum Islam terpadu tidak melupakan ciri dasar Islam yang berupa Aqidah Salafiyah yang berdasarkan Qur'an dan Sunnah Nabi Salallahu alaihi wasalam.
Didukung oleh lokasi alam yang indah yang memudahkan bagi santri untuk merenungi kebesaran dan dan kemegahan Allah Subhanahu wata'ala yang ayat-ayat dan tanda-tanda kebesarannya terbentang di alam, dan dapat disaksikan oleh santri setiap sa'at. Sehingga sangat tepat bagi KH.Abdul Manaf Mukhayyar, (Almarhum) pendiri pesantren ini, memilih tempat ini sebagai wadah pendidikan Islam yang menjadi Pesantrennya. Pesantren ini didirikan pada 8 Juli 1988, yang sekarang telah terdapat lulusan Pesantren ini yang mendapat penghargaan dalam dan luar negri, diantaranya Nur Achyari mendapat Beasiswa S1 kuliah di Al-Azhar Cairo, Mesir terdaftar tahun 2004 sampai sekarang dan Arief Wardani Al-Hafizh, Beasiswa Pendidikan S-1 di Universitas Al-Azhar, Cairo Mesir tahun 2005 hingga sekarang.
Juga Muhammad Zukhruful Muhtadin al Hafizh & Muhammad Sofwan, beasiswa Pendidikan S-1 di Universitas Al Azhar Cairo Mesir, dari Dubes Mesir untuk Indonesia, tahun 2008. Segudang prestasi yang diraihnya dalam lomba tingkat Nasional Pidato Bahasa Inggris juara III tingkat Nasional yang diadakan di Jawa Timur, Dan Lomba Pidato bahasa Arab Juara III tingkat Nasional yang diadakan di Medan.
Pondok Pesantren Darunnajah Cipining adalah cabang ke-2 dari Darunnajah Ulujami Jakarta. Di Darunnajah Cipining ini telah berdiri pendidikan dalam berbagai tingkatan mulai dari TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK, Perguruan tinggi sampai pada Pasca Sarjana. Kegiatan pendidikan dengan Metode pendidikan Modren (terbaru) menjadikan santri senang menuntut ilmu di pondok ini.
Contohnya Pendidikan bahasa Inggris yang sangat ditunggu-tunggu santri-santri dengan cara praktek langsung, seperti pidato penerjemahan ayat-ayat suci Al-Qur'an kedalam bahasa Inggris, yang diikuti oleh santri-santri tahfiz (Penghapal Qur'an). Hal ini sangat menyenangkan bagi santri-santri karena selain menambah perbendaharaan kata dan kemampuan berbahasa Inggris juga melatih keberanian untuk tampil dimuka umum.
Dengan berbagai metoda menarik diberbagai bidang ilmu, menyebabkan santri-santri dapat terpacu untuk meraih prestasi dengan cepat. Hal ini dimungkinkan karena adanya kwalitas guru-guru yang banyak alumni pesantren gontor dan lulusan Sarjana Strata 1 sebanyak 34 Orang dan 1 Orang pasca sarjana. Selain itu terdapat 6 Orang guru Hafiz hapal Qur'an 30 Juz, Dan beberapa sarjana Muda D3.
Jurusan Tahfiz Al-Qur’an ini sangat penting dan perlu digalakkan mengingat akhlak rasulullah salallahu alaihi wasalam adalah Qur’an. Qur’an memang ajaib dengan menghapalnya saja dan selalu membacanya dengan baik dapat memberikan perngaruh yang positif bagi akhlak (perilaku) generasi muda kita. Mengingat sekarang dunia terutama Indonesia sedang krisis akhlak. Pesantren yang khusus menghapal al-Qu’ran ada satu komplek di lembaga pendidikan Pondok Pesantren Darrunnajah Cipining ini.
Sebagai pondok Pesantren yang juga mendidik generasi muda untuk hidup dimasa depan, juga diajarkan ilmu-ilmu untuk hidup didunia agar seimbang ilmu agama dan ilmu dunia sebagai bekal anak-anak santri. Ilmu-ilmu itu tertuang dalam ekstrakurikuler berupa life skill seperti: Pramuka (Kepanduan), Pelatihan Komputer, Seni, Ketrampilan kerajinan tangan (Hands work) dan sebagainya. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya lomba membuat majalah dinding pada hari jum'at tanggal 6 November lalu, yang diikuti oleh santriwati-santriwati di Pesantren Darunnajah Cipining ini. Begitu pula Acara Kegiatan Pelantikan Tingkat kepanduan Pramuka yang diadakan tanggal 8 bulan November 2009, Kelompok bahasa Inggris dan Arab yang mengadakan demo pidato secara berkala.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan